Blessing
Oleh: Aji Muhammad Said, S.I.Kom.
via unsplash
Ada sebuah istilah yang saya
sukai ketika saya mengaji, yakni “sibuk mencari tapi jangan lupa untuk
menikmati”, dan “dunia tempatnya cari bayaran, dan akhirat adalah tempatnya
cari ganjaran.” Kalau ingin bahagia, maka hidup itu memberi, bukan untuk
menuntut, sebagaimana pun bahwa mahluk itu tidak mempunyai daya dan tiada bisa
diharapkan, kurangi harapan pada mahluk karena pada dasarnya mahluk itu tempatnya
kecewa, belajar untuk meninggalkan dunia, karena tempat harapan yang
sebenar-benarnya adalah Tuhan.
Ketika kamu masuk sembilan jangan
lupa menemukan 8,7, 6 dan seterusnya. Maka dari itu kita harus paham prinsip
hitungan bahwa hidup itu ada urutannya. Jadi orang, jangan sampai tidak tahu
diri, tapi dirinya sendirilah yang harus berusaha tahu. Hal primer yang harus
diupayakan diutamakan adalah Allah Islam, dan Rasullullah, jangan sampai
melihat dunia saja sampai lupa bahwa di dalam dunia ada mahluk Allah, ciptaan
Allah, Allah, Malaikat, Rasulullah, Alam, dan sebagainya. Jangan sampai
berpikir dunia hanya miliknya saja, hidup hanya miliknya saja, itu salah besar,
bentuk kafir modern. Sehingga banyak-banyaklah meminta maaf. Berusahalah tahu
apa yang menjadi lingkar kepedulian kita, lingkar perhatian kita, lingkar
pengaruh kita, dan pasrah itu artinya percaya, sehingga ambil keputusanmu itu
tepat, menjadi lebih bijaksana.
Ketika kamu ambil langkah yang
tidak benar, setiap lingkar pengaruhmu tidak akan benar. Ketika itu terjadi
hidupmu akan disertai berbagai masalah, sama halnya seperti kamu mencari rizki,
apapun rizki yang kamu cari, sekalipun itu rizki yang tidak baik, maka segala
lingkar pengaruh mu itu menjadi tidak baik.
Setiap manusia punya batasan,
Tuhan senantiasa melihat dari niat kita, jangan sampai salah niat, karena Tuhan
tidak melihat hasil kita, tapi Tuhan melihat perjuangan, dan niatmu, karena
bagaimanapun Tuhan sayang pada kita, tidak tega pada diri kita, sehingga jangan
pikirkan hasil, biarkan semuanya bekerja sesuai perannya masing-masing.
Berjuang untuk tepat itu adalah
sebuah kebaikan, tidak tepat tidak dosa, yang dosa adalah kita tidak berusaha
tepat. Semua urusan hidup yang paling fundamental adalah penderitaan. Semua
keputusan harus kamu ambil sendiri, karena akan meminimalisir kemungkinan
menyalahkan orang lain, dan orang yang paling baik adalah orang yang bersih
hatinya. Tentunya ada hitungan yang tepat dari prediksi penderitaan yang akan
kamu alami, kebahagiaan yang akan kamu alami.
Syahwat, Hati, dan Akal mempengaruhi perilaku manusia. Manusia bagian dari keinginan Allah. No 1 hidup adalah berperang melawan syahwat anda. Sebelum ngomong dipikir dulu, baru mulutnya bekerja, Kemudian menghasilkan output, yakni tidak menganggu orang, seperti 1. tidak membunuh, 2. tidak menghina, 3. tidak mencuri. Belajarlah dari siapapun, tapi yang berdaulat atas diri anda ya anda sendiri. Ringankan apapun hal yang dunia, beratkan apapun yang berkaitan dengan hal di akhirat. Jangan jatuh cinta pada dunia.
Matang
Keberuntungan adalah kesiapan
yang bertemu dengan kesempatan. Maka yang dilakukan adalah memantaskan diri,
menyiapkan diri, selain itu kita harus aktiv untuk eksplore dan show off, untuk membuka hal-hal baru.
Kalau engkau menabur benih, ada
benih yang langsung bersemi. Ada benih lain menunggu besok pagi untuk
menggeliat. Ada yang beberapa hari, atau beberapa minggu baru memuai. Bahkan,
ada pohon yang menunggu puluhan tahun sebelum orang mengetahui makna dan
manfaatnya. Tuhan yang memberikan perintah dan Tuhan pula yang memberikan
Hidayah. Kita bahkan akan merasa hampir selalu ditakdirkan oleh Tuhan untuk
sering berada ditengah sesuatu yang tidak kita pahami. Jawaban itu semua
sanggat mudah, diri ini hanyalah hologram, rekayasa ciptaan Tuhan, dan dari
Tuhan yang nyata.
Diantara ribuan titik hujan deras
yang sebagiannya menguyur kita, titik air mana yang kita perlukan? titik air
mana yang membawa hidayah Tuhan kepadamu? Titik hujan mana yang harus
menyentuhmu sehingga rezeki itu datang menghampirimu? Kalau engkau bersama-sama
berdoa dengan setiap orang, dan ditutup amin, "amin" siapa yang Tuhan
kabulkan? Amin yang kamu yakini, bahwa Dia tidak mengabulkan pun, Dia tetap
mendengarnya.
Perubahan itu sangat mudah yang
sulit itu adalah konsisten untuk tetap istiqomah. Untuk tetap Istiqomah temukan
kenikmatan dalam setiap perubahannya, jangan lakukan itu ketika kamu terpaksa,
karena pada sesuatu yang nikmat maka kamu tidak perlu usaha yang besar untuk
melakukannya. Takdir itu ada konsepnya, yakni yang bisa diubah oleh manusia dan
yang bisa diubah oleh Allah, kita tidak bisa sembarang merubahnya, tapi kita
bisa melakukan yang terbaik melalui usaha, doa, dan harapan yang terbaik yang
kita bangun dalam hidup kita.
Jadi apapun yg dianggap ketidak
beruntung oleh manusia akan kalah dengan cinta yang Allah beri. Tidak semua
harus taat dengan logika, hidup itu enak, tidak semua bisa kita pastikan
benar-benar atau salah sekali pun, tapi kita bisa tahu pasti kebenaran hanya
dan ada dari Allah, yang bisa kita pastikan adalah perubahan menuju hal yang
lebih baik. Jadi lebih dekatlah dengan Allah, lebih dekatlah dengan kebaikan
sesama, cinta Allah ada disitu. Semua yang diberikan Allah untuk kita pastilah
bermanfaat. Pandailah bersyukur agar bisa menghadapi apapun yang Allah coba
kasih ke kita.
Harapan lebih nikmat dari
kenyataan
Kita berada pada momentum yang
membutuhkan akumulasi dari akselerasi kasus-kasus yang memperlihatkan rempelo
atinya realitas sejumlah yang sesungguhnya sampai pada akhirnya nanti waktu
akan ada untuk terbitnya matahari yang baru meski belum jelas cahayanya.
Blessing
Dan (ingatlah juga), tatkala
Tuhanmu menyampaikan ; "Sesungguhnya jika kamu bersyukur, pasti Kami akan
menambah (nikmat) kepadamu, dan jika kamu mengingkari (nikmat-Ku), maka
sesungguhnya azab-Ku amatlah pedih". Sejatinya ketika kita semakin tua
kita semakin mengerti sejatinya kecantikan itu. Berkah itu hal yang sedikit
namun membawa banyak kebaikan, dan itulah makna syukur. Menjadikan kita untuk
senantiasa cukup, keindahan yang tidak diukur oleh mata, tapi batin yang selalu
berbicara, dan percaya bahwa cantik itu anugrah dari Tuhan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar