Hubungan Komunikasi massa dengan audience berdasar
prespektif sosiologi
Oleh: Aji Muhammad Said
Sumber ilustrasi gambar: http://www.onlinebajucouple.com/wp-content/uploads/2014/06/Pengertian-Jual-Beli-Online.jpg
1. Situs web Jual-beli online “toko bagus” yang di
pengaruh media massa online, mempengaruh kegiatan jual-beli barang maupun jasa
yang ada di masyarakat.
Analisis : Pada fenomena sosial ini media massa
dalam masyarakat tidak menutup peluang pertukaran baik pertukaran sosial,
ekonomi secara bersamaan. Fenomena ini juga menjelaskan tentang teori
komunikasi kotemporer yaitu teori Norma-norma Budaya. Teori Norma-norma Budaya
menjelaskan bahwa cara-cara media massa mempengaruhi perilaku sebagai suatu
produk budaya. Dalam hal ini yang terjadi adalah media massa online
mempengaruhi perilaku jual beli online pada masyarakat, melalui situs seperti
(tokobagus.com), yang kemudian menjadi sebuah budaya baru dan tempat
besosialisasi yang ada di masayarakat. Dalam perspektif sosiologi ini juga
berkaitan dengan Teori pertukaran sosial, menggambarkan tentang paradigma perilaku
sosial.
2. Kampanye yang dilakukan partai politik di
indonesia untuk menarik simpati dan suara masyarakat.
Analisis : Pada fenomena ini media massa dengan
informasi yang dibawanya dapat mengilhami fikiran anggota masyarakat untuk
bersikap dan bertindak tertentu terhadap kejadian atau fenomena. Pada fenomena
ini terjadi perbedaan pandangan antar individu dalam memandang adanya kampanye,
hal ini terkait juga teori kotemporer yaitu teori perbedaan sosial. Masing
–masing individu ada yang menggagap partai politik melakukan kampanye,
ditujukan memamng benar-benar untuk menarik simpati masyarakat, dan ada pula
yang menganggapnya sebagai seusatu yang menganggu ketertiban berlalu lintas,
hal ini juga berdasarkan perbedaan psikologis antar individunya. Dalam prespektif
sosiologis ini juga masuk dalam teori pertukaran sosial yang menjelaskan
tentang paradigma perilaku sosial.
3. Banyak perempuan yang menggunakan motor sport hal
ini dipengaruhi oleh adanya film dan media massa yang membawa nilai-nilai
sosial budaya, sehingga mengakibatkan memudarnya perbedaan dan pandangan
persepsi tentang gender.
Analisi : Media massa dengan informasi yang
dibawanya dapat mengilhami fikiran anggota masyarakat untuk bersikap dan
bertindak tertentu terhadap kejadian atau fenomena. Pada fenomena ini terjadi
bagaimana media massa mempengaruhi sikap dan tindakan masyarakat terkait peran
setatus gender yang menjadi pembeda, pada zaman sekarang ini media massa
membawa perubahan nilai-nilai sosial budaya melalui pesan-pesan yang dibawa,
misalnya saja melalui sebuah film yang menceritakan action yang menampilkan
sosok wanita yang dapat mengendarai sepeda motor sport ber-cc besar. Pada
kehidupan sehari-hari di indonesia dalam beberapa tahun belakangan ini
sanggatlah jarang yang menggunakan motor sport besar, namun akibat adanya film sebagai
media komunikasi yang membawa nilai-nilai budaya, membawa perubahan yang besar
yaitu perubahan nilai dan norma sosial, dimana wanita indonesia, sekarang ini sudah
dapat mengendarai motor sport ber-cc
besar dan dapat ditemui di jalan raya.
Dari adanya fenomena tersebut, dapat kita lihat
bahwa media massa dapat menciptakan iklim atau kondisi di dalam masyarakat yang
dapat menunjang modernisasi, dikarenakan berkuranganya pembedaan dan pandang
bahwa hanya laki-laki saja yang menggunkan motor ber-cc besar (perbedaan
gender).
*Apabila
mengutip tulisan ini, mohon sertakan sumber yang lengkap dari penulis, dan
gunakan pengutipan yang baik dan benar, terima kasih.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar